Untuk yang ke-11 kalinya berturut-turut, Pemerintah Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2024 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara.

Pencapaian ini ditorehkan Pemkab Bolsel setelah melalui proses audit dari BPK-RI atas LKPD Kab. Bolsel Tahun 2024 yang hasil finalnya disajikan dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP).

LHP 2024 tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK-RI Prov. Sulut Bombit Agus Mulya SE, MM.Ak kepada Bupati H. Iskandar Kamaru SPt, MSi di ruang pertemuan gedung BPK Perwakilan Sulut di Manado, Kamis (27/3/2025). Acara ini turut dihadiri oleh para kepala daerah dan Ketua DPRD se-Sulawesi Utara, Kepala BPKP, Kepala Inspektorat, serta undangan lainnya.

Kepala Perwakilan BPK-RI dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemerintah daerah atas kerja sama dan komitmen dalam penyusunan laporan keuangan yang akuntabel dan transparan.

"Terima kasih atas upaya dan kerja keras seluruh kepala daerah dan jajarannya dalam menyajikan laporan keuangan yang sesuai dengan standar pemeriksaan. Ini merupakan bentuk tanggung jawab kita bersama untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik," kata dia seraya menyebut ini merupakan hasil dari komitmen dan integritas tinggi dalam pengelolaan keuangan daerah.

Sementara itu, Bupati Iskandar yang dalam kesempatan tersebut hadir bersama Ketua DPRD Ir. Ariffin Olii dan didampingi oleh Sekda M. Arvan Ohy SSTP, MAP bersama jajaran menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh unsur pemerintahan, pihak legislatif dan masyarakat Bolsel.

"Terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah daerah, pihak legislatif dan masyarakat yang telah bahu membahu bekerja sama hingga akhirnya kita berhasil memperoleh Opini WTP untuk yang kesebelas kalinya berturut-turut," ujar top eksekutif ini di lokasi kegiatan.

Bupati Iskandar lalu berharap capaian WTP ini tetap dipertahankan ke depannya seraya berpesan kepada semua pihak untuk terus memperkuat sinergitas dan meningkatkan kinerja untuk kesejahteraan masyarakat Bolsel.

"Semoga capaian WTP ini dapat terus kita pertahankan untuk kesejahteraan masyarakat Bolsel," pungkas duet sehati Wabup Deddy Abdul Hamid ini.

Sebagai informasi, Kab. Bolsel merupakan daerah yang penyelesaian presentasi TLHP tertinggi se-Sulut yaitu 85.09%.